CATATANKU, SEMOGA JADI TULISANKU

CATATANKU, SEMOGA JADI TULISANKU



MISI

CATATANKU, SEMOGA JADI TULISANKU



Senin, 29 April 2013

MANAJEMEN STRES

 Stres bersifat personal. Stres terjadi ketika seseorang tidak mampu mengendalikan hawa nafsunya. Memenej stres berarti memenej hawa nafsu. Stres dapat terjadi di mana saja dan kapan saja. Stres dapat mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Sakit mental yang menyebabkan sakit fisik disebut psikomatis. Stres dapat berakibat positif dan negatif bagi kinerja seseorang. Untuk mengatasi stres, hindari penyebabnya.

Stres ialah tekanan terhadap yang terlalu besar terhadap seseorang yang menanggungnya. Tekanan terjadi akibat konflik yang berkepanjangan. Stres disebabkan stressor yang membuat mental merasa tegang, marah, frustrasi, atau tidak bahagia. Stres pada seseorang mungkin menjadi kesenangan bagi orang lain. Stres dapat berdampak poistif dan negatif. Stres positif yakni sebagai motivator untuk berbuat yang lebih baik. Sebaliknya, stres negatif dapat mengganggu kesehatan mental dan fisik. Hal ini tergantung pada kemampuan orang mencari keseimbangan antara kebutuhan dengan kemampuan untuk mengatasinya. Dalam mengatasi stres, orang harus optimis yakin mampu mengatasinya. Manfaat Manajemen Stres
Untuk membantu diri sendiri dan staf dalam mengatasi stres.
d. Penyebab Utama stres
1) Faktor Personal
a) Masalah keluarga
b) Masalah keuanga.
c) Masalah kesehatan
d) Kepribadian
e) Konflik
2) Faktor Organisasi
a) Kebanyakan tugas
b) Terlalu sedikit tugas c) Peran ganda
d) Konflik
3) Lingkungan Kerja
a) Kondisi buruk
b) Politik
c) Hubungan kerja buruk
4) Lingkungan
a) Ekonomi tak menentu
b) Perubahan
c) Politik
e. Gejala-gejala Stres
1) Reaksi fisik: Sakit kepala, leher, punggung, perut, sesak nafas, jantung berdebar, raut muka sedih, dan takut.
2) Reaksi mental: ragu, kehilangan gairah (makan, kerja, sex), imsonia, tidak bersahabat, cepat tersinggung, cepat marah, tidak percaya diri, tidak disipilin, menantang, sering absen, dll.
f. Akibat Stres
1) Fisik
a) Lever (sakit hati)
b) Pusing
c) Tekanan darah tinggi
d) Kolestorel tinggi
e) Jantung
f) Ginjal
2) Emosi
a) Cemas
b) Konsemtrasi menrun
c) Pengambilan keputusan lambat
d) Putus asa
e) Depresi
f) Bunuh diri
3) Perilaku
a) Agresi
b) Produktif (Positif)
c) Menghindar (termasuk sering bolos atau absen)
4) Puncak Keberhasilan
a) Percaya diri
b) Pencapaian tujuan
c) Perasaan tenang
g. Cara Mengatasi Stres
1) Mengatasi penyebabnya.
Begitu merasakan adanya gejala stres, usahakan untuk mengenali penyebabnya. Identifikasi penyebabnya. Atasi penyebabnya mulai yang paling mudah ke sulit. Stres dapat dicegah jika mengetahui penyebabnya, dengan belajar dari pengalaman masa lalu, mencoba menyesuaikan dan menghindarinya. Pertahanan kita untuk mengahdapi stres adalah daya tahan fisik dan mental. Kebugaran fisik di atasi dengan makanan yang menyehatkan dan istirahat yang cukup. Ketahanan mental di atasi dengan meningkatkan iman dan taqwa dan istirahat secukupnya.
2) Menolong diri sendiri dengan cara:
a) Menyeimbangkan kehidupan terutama pikir dan zikir
b) Relaksasi
c) Rekreasi
d) Olah raga
e) Hidup sehat (seimbangkan makanan, enyahkan rokok, hindari stres, atur tekanan darah, dan teratur berolah raga).
f) Berbagi masalah (curahan hati kepada seseorang yang dipercaya).
g) Menikmati humor (tertawalah)
h) Tidur secukupnya
i) Kelola waKepala Sekolah Anda dengan baik
j) Meminum pil penenang harus dengan resep dokter.
k) Berpikir positif.
3) Menolong Staf
a) Adakan pendekatan personal. b) Jangan mengungkapkan di depan umum dan mengadili.
c) Berikan kesempatan kepadanya untuk curhat.
d) Ajak cara memecahkan stres secara bersama.
h. Manajemen WaKepala Sekolah
1) Karakteristik WaKepala Sekolah
a) WaKepala Sekolah adalah uang
b) WaKepala Sekolah tak pernah kembali lagi
c) WaKepala Sekolah sama bagi semua orang yaitu 24 jam
d) WaKepala Sekolah tidak dapat dihemat atau disingkat, tetap 24 jam.
e) WaKepala Sekolah dapat digunakan sebaik-baiknya atau dihamburkan.
f) WaKepala Sekolah adalah sumber terlangka (Drucker)
g) WaKepala Sekolah bagi yang sangat sibuk dirasa kurang sehingga terjadi krisis waKepala Sekolah yang dapat menyebabkan stres.
h) WaKepala Sekolah bersifat paradoks, seolah-olah tidak kita miliki, pada hal kita miliki. Kita bukannya tidak punya waKepala Sekolah atau punya waKepala Sekolah tetapi sangat terbatas, tetapi kita tidak pandai memenejnya.
2) Cara memenej waKepala Sekolah
a) Menyusun daftar kegiatan dan laksanakan agar efektif.
b) Mendelegasikan pekerjaan yang harus dilegasikan
c) Tidak menghadiri rapat jika memang tidak penting.Rapat cukup mengirimkan wakil.
d) Jangan banyak rapat jika memang tidak penting.
e) Gunakan waKepala Sekolah menunggu untuk kegiatan membaca.
f) Hindari gangguan-gangguan seperti banyak mengangkat telepon, banyak mencaricari arsip, dll.
g) Usahakan kita yang berkunjung agar bisa cepat pulang, bukan kita minta dikunjungi.
h) Kita boleh berjiwa sosial tetapi jangan banyak menghabiskan waKepala Sekolah.
i) Dahulukan pekerjaan yang urgen (mendesak) baru yang penting.
j) Tidak berlama-lama mengobrol, makan bersama, dan lain-lain.
k) Serahkah kepada sekretaris untuk mengangkat telepon dan menghubungi relasi.
2. Ringkasan
Stres bersifat personal. Manajemen stres untuk membantu diri sendiri dan staf dalam mengatasi stres. Stres ialah tekanan terhadap yang terlalu besar terhadap seseorang yang menanggungnya. Stres dapat berdampak positif dan negatif. Penyebab utama stres adalah personal, organisasi, lingkungan kerja, dan lingkungan.Gejala stres berupa reaksi fisik dan mental. Akibat stres terjadi pada fisik, emosi, perilaku, dan puncak keberhasilan. Cara mengatasi stres cari penyebabnya dan tolong diri sendiri dan staf.

0 comments: